Banyak orang yang mengira kalau tepung tapioka merupakan nama lain dari maizena. Kenyataannya, kedua produk tersebut berbeda. Bisa dilihat pada komposisi merk tepung tapioka bahwa bahan makanan ini terbuat dari singkong.

Sementara tepung maizena bahan dasarnya merupakan jagung. Meski sama-sama berfungsi untuk membentuk kekenyalan. Namun, keduanya memiliki tekstur yang berbeda. Ada banyak produk tepung tapioka di pasaran yang dijual dengan harga cukup terjangkau.

Rekomendasi Merk Tepung Tapioka Terbaik dengan Harga Terjangkau

1. Bola Deli (Rp9.000/ 500 gram)

Tepung Bola Deli

Tepung Bola Deli

Meski termasuk merk baru, namun kualitas tepung tapioka ini tak perlu diragukan. Tepung tapioka Bola Deli sudah mendapatkan sertifikat dari HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) serta GMP (Good Manufacturing Practice). Jadi dijamin aman dan bermutu tinggi.

Selain itu, tepung ini juga sudah teregistrasi oleh BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan). Tersedia juga beberapa resep olahan tepung tapioka yang bisa ditemukan di belakang kemasan.

Tapi, sayangnya sangat sulit menemukan kemasan 1 kg tepung tapioka Bola Deli. Padahal beberapa merk yang dikenal lebih dulu sudah menawarkan produk tepung tapioka dengan berat 1 kg agar penggunaan dalam skala besar lebih praktis dan ekonomis.

2. Rose Brand (Rp5.500/ 500 gram)

Tepung Rose Brand

Tepung Rose Brand

Rose Brand merupakan salah satu merk bahan makanan terkenal di Indonesia. Tak hanya menawarkan keperluan dapur seperti minyak, gula, dan bihun, Rose Brand juga mempunyai produk tepung tapioka yang tak kalah kualitasnya.

Merk tepung tapioka yang satu ini sudah tersedia dalam berbagai ukuran dan yang terbesar mencapai 1 kg. Jadi pembelian bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Selain itu, tepung tapioka ini juga bisa dimanfaatkan untuk membuat aneka kue tradisional dan modern.

Kandungan gizi produk ini cukup lengkap mulai dari zat besi, vitamin B, dan nutrisi lainnya. Untuk jenis kemasan yang dipakai, Rose Brand kalah saing dengan merk lainnya. Plastik kemasan yang digunakan cukup lentur sehingga risiko tumpah sangat mudah.

Berbeda dengan merk lainnya yang dikemas dengan plastik yang agak kaku dan tebal sehingga memudahkan saat dituang dan tidak gampang tercecer ataupun tumpah.

3. Gunung Agung (Rp5.500/ 500 gram)

Tepung Gunung Agung

Tepung Gunung Agung

Merk tepung tapioka untuk pempek, bakso, dan hidangan lainnya cocok digunakan untuk bisnis makanan yang bahan dasarnya adalah tepung tapioka. Selain kemasan kecil 500 gram, Tepung tapioka Gunung Agung juga menyediakan kemasan cukup besar yaitu 25 kg.

Produk ini sudah mendapatkan ijin dari BPOM jadi kualitasnya dijamin aman. Tepung tapioka ini juga mampu menghasilkan kudapan yang lezat karena teksturnya yang halus.

Terdapat juga berbagai macam resep makan yang tertera di belakang kemasan. Dibandingkan dengan merk tepung tapioka lainnya, harga yang ditawarkan relatif ramah di kantong. Sayangnya, kemasan plastiknya kurang tebal sehingga gampang rusak apabila disimpan dalam waktu lama.

4. Pak Tani Gunung (Rp6.500/ 500 gram)

Tepung Pak Tani Gunung

Tepung Pak Tani Gunung

Tepung tapioka Pak Tani Gunung merupakan salah satu merk yang banyak digunakan oleh pengusaha makanan. Tepung ini memiliki tekstur yang mudah diolah sehingga cocok sebagai bahan dasar pembuatan kerupuk, bika ambon, pempek, dan lain sebagainya.

Kemasan plastik yang digunakan juga cukup tebal, jadi lebih terjamin kualitasnya dan tidak mudah rusak. Di belakang kemasan juga terdapat resep masakan yang bisa dipraktekkan dengan mudah

Untuk masalah harga, tepung tapioka Pak Tani Gunung memang sedikit mahal dibanding merk lainnya. Selain itu, kemasan yang paling besar adalah 500 gram, kurang ekonomis untuk pemakaian dalam skala besar.

5. Mocafine (Rp17.000/ 500 gram)

Tepung Mocafine

Tepung Mocafine

Banyak kelebihan yang ditawarkan oleh merk tepung tapioka terbaik ini. Mulai dari jenis tepungnya yang rendah gula, bebas dari gluten, dan tidak berbau. Sebab itulah Mocafine sangat direkomendasikan untuk penderita diabetes dan penyandang autism.

Manfaat lain yang diperoleh dengan mengkonsumsi tepung tapioka ini adalah mampu mencegah proses penuaan dini, menopause, serta melancarkan pencernaan. Mocafine termasuk dalam tepung organik dan sudah mendapatkan sertifikat dari INOFICE (Indonesian Organic Farming Certification). 

Produk kaya akan nutrisi seperti kalsium, serat, dan fosfor. Dengan banyaknya kelebihan yang dimiliki, tak heran jika merk ini dibanderol dengan harga cukup mahal.

6. Ladang Lima (Rp16.000/ 500 gram)

Tepung Ladang Lima

Tepung Ladang Lima

Ladang Lima termasuk dalam jenis tepung tapioka yang bebas gluten. Jadi merk ini aman dikonsumsi oleh siapa saja termasuk penderita kencing manis. Selain itu, produk ini memiliki mutu yang terjamin karena bebas dari pewarna sintetis serta bahan pengawet.

Tepung tapioka Ladang Lima terbuat dari singkong berkualitas tinggi yang dibudidayakan tanpa pemakaian bahan kimia sama sekali. Produk ini juga mengandung berbagai macam jenis nutrisi seperti serat, zat besi, dan kalsium.

Kelebihan lain yang dimiliki oleh produk ini adalah kemasannya yang menarik. Pada kemasan juga tertera beberapa informasi penting mulai dari keunggulan produk, resep kue, kandungan gizi, komposisi, serta website Ladang Lima.

Untuk masalah harga, tepung tapioka ini dijual dengan nominal yang cukup tinggi. Namun, konsumen tidak akan kecewa karena banyak manfaat yang akan dirasakan terutama untuk kesehatan tubuh.

7. Rumah Kelinci (Rp10.000/ 1 kg)

Tepung Rumah Kelinci

Tepung Rumah Kelinci

Berbagai jenis kudapan seperti siomay, bakso aci, lapis legit, dan pempek bisa dibuat dengan mudah menggunakan tepung tapioka Rumah Kelinci. Produk ini tersedia dalam berbagai jenis kemasan, sehingga pembeliannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Merk tepung tapioka ini berasal dari Pulau Sulawesi tepatnya di Makassar. Jadi untuk konsumen yang berada di luar Makassar akan kesulitan mendapatkan tepung tapioka ini. Meski begitu, pembelian bisa tetap dilakukan secara online melalui marketplace.

Bila dibandingkan dengan merk tepung tapioka lainnya, kemasan produk ini kurang menarik dan terlalu sederhana. Selain itu, plastiknya juga kurang tebal sehingga rawan rusak.

8. Lingkar Organik Tepung Mocaf (Rp19.000/ 500 gram)

Tepung Lingkar Organik Tepung Mocaf

Tepung Lingkar Organik Tepung Mocaf

Tepung tapioka organik ini tidak bau singkong sama sekali, jadi cocok untuk para konsumen yang kurang suka akan aroma singkong namun tetap ingin mengkonsumsinya. Selain itu, produk ini juga kaya akan serat serta tinggi kalsium. Jadi manfaatnya sangat baik bagi kesehatan tubuh.

Bahan utama pembuatan tepung tapioka organik ini berasal dari singkong yang tumbuh di dataran rendah Yogyakarta. Berbeda dengan merk lainnya, produk ini didedikasikan untuk semua petani dan anak-anak di Indonesia.

Dengan banyaknya manfaat yang ditawarkan, tak heran jika Lingkar Organik Tepung Mocaf harganya sedikit lebih tinggi. Merk tepung tapioka ini bisa dengan mudah didapatkan di pasaran termasuk juga di marketplace.

9. Liauw Tjoei Kang (Rp23.000/ 1 kg)

Tepung Liauw Tjoei Kang

Tepung Liauw Tjoei Kang

Salah satu merk legendaris yang kualitasnya tidak perlu diragukan lagi. Proses pembuatan tepung tapioka ini melalui dua tahapan, yaitu uji laboratorium serta masak kemekaran dan viskositas.

Walaupun kemasannya sangat sederhana, namun produk ini memiliki banyak keunggulan yang tidak dimiliki merk lainnya. Misalnya seperti tingkat kekenyalan yang tinggi, rasa yang gurih, serta tekstur renyah. Tepung Tapioka Liauw Tjoei Kang sangat cocok dijadikan bahan dasar bakso dan pempek.

Harga yang ditawarkan oleh merk ini cukup terjangkau dan tersedia berbagai macam kemasan termasuk 1 kg. Produk ini terkenal dengan nama tepung tapioka No. 1 Pak Tani atau bisa disebut juga dengan tepung tapioka Tirta Kencana.

10. Liauw Liong Pit (Rp22.000/ 1 Kg)

Tepung Liauw Liong Pit

Tepung Liauw Liong Pit

Dikenal juga dengan nama Sagu Tapioka Cap Orang Tani, merk yang satu ini juga termasuk dalam brand tapioka yang legendaris. Salah satu kelebihan dari produk ini adalah proses pengolahannya yang sederhana. Meski begitu, tidak mempengaruhi kualitas serta rasa yang dihasilkan.

Tepung Tapioka buatan pabrik di Bogor ini sangat diandalkan untuk membuat makanan dengan tekstur kenyal. Misalnya saja seperti cireng, siomay, pempek, kue sagu, dan lain-lain.

Liauw Liong Pit sudah diproduksi sejak puluhan tahun yang lalu. Tak heran jika desain kemasan cukup sederhana dengan kemasan plastik yang kurang tebal. Dari segi tampilan, merk ini kalah dengan brand tepung tapioka lainnya.

11. Tjap Tujuh Daun (Rp8.000/ 500 gram)

Tepung Tjap Tujuh Daun

Tepung Tjap Tujuh Daun

Meski dikemas dengan tampilan yang sederhana, namun kualitas tepung tapioka yang satu ini tak kalah saing dengan merk lainnya. Tepung tapioka Tjap Tujuh Daun diproduksi dengan menggunakan bahan singkong pilihan untuk menjaga cita rasanya.

Produk ini juga sudah memperoleh sertifikat Halal dari MUI. Kehigienisan juga sangat terjaga dengan menggunakan plastik yang cukup tebal sebagai kemasan. Dengan begitu, keamanannya lebih terjamin karena tidak mudah rusak dan anti tumpah.

12. Cap Orang Desa (Rp10.000/ 500 gram)

Tepung Cap Orang Desa

Tepung Cap Orang Desa

Satu lagi merk legendaris yang cukup dikenal oleh masyarakat luas. Tepung tapioka Cap Orang Desa banyak digunakan untuk membuat kue tradisional seperti lapis, cireng, dan lain sebagainya.

Kelebihan dari merk tepung tapioka yang bagus ini adalah bebas dari bahan pemutih serta pengawet. Jadi produk ini cukup aman dan tidak membahayakan kesehatan.

Namun sayangnya, kemasan plastik yang dipakai sangat tipis sehingga rawan sobek dan tumpah. Untuk memudahkan penggunaan, sebaiknya tuang tepung tapioka kedalam wadah yang kedap udara.

13. MSH Rempah (Rp11.000/ 50 gram)

Tepung MSH Rempah

Tepung MSH Rempah

Penggunaan tepung tapioka untuk kebutuhan dapur rumahan memang tidak banyak. Sebab itulah beberapa konsumen lebih nyaman membeli dalam jumlah yang sedikit agar tidak mubazir.

MSH rempah merupakan salah satu brand tepung tapioka yang dikemas dalam ukuran yang kecil, hanya 50 gram saja. Jadi produk ini sangat cocok digunakan untuk pembuatan hidangan dalam skala yang tidak besar. Kemasannya juga higienis dengan memakai tutup ziplock yang sangat praktis.

Harga yang ditawarkan oleh tepung tapioka MSH Rempah memang sedikit diatas rata-rata. Produk ini banyak dijual di beberapa marketplace ternama dengan harga yang cukup bersaing.

14. Bob’s Red Mill (Rp129.000/ 623 gram)

Tepung Bobs Red Mill

Tepung Bobs Red Mill

Produk yang diklaim berasal dari singkong murni tanpa rekayasa genetika ini merupakan brand tepung tapioka populer asal Amerika. Dengan begitu, kualitas tepung lebih terjamin dengan cita rasa yang lezat.

Kelebihan dari merk tepung tapioka ini ada pada kemasannya yang menggunakan pouch ziplock. Jadi kebersihannya lebih terjaga dan memudahkan saat dibuka serta ditutup kembali.

Namun sayang, untuk mendapatkan Tepung Tapioka Bob’s Red Mill ini konsumen harus merogoh kocek yang cukup mahal. Harga dari produk ini berkali-kali lipat lebih mahal dari merk tepung tapioka lainnya.

15. Sanghee (Rp12.000/ 500 gram)

Tepung Sanghee

Tepung Sanghee

Produk tepung tapioka yang diproduksi di Bogor ini sudah bersertifikasi halal serta mendapatkan izin edar P-IRT. Bahan dasar dari produk ini adalah singkong murni yang ditanam langsung oleh petani di Bogor. Jadi cita rasa yang dihasilkan sangat nikmat dan gurih.

Tepung Tapioka Sanghee cocok digunakan sebagai bahan utama beberapa jenis camilan seperti cireng, siomay, pempek, dan sebagainya. 

Sayangnya, kemasan yang disajikan kurang menarik dan hanya menggunakan plastik. Desainnya pun monoton dan hanya menggunakan satu jenis warna saja.

16. Gajah Tani (Rp7.500/ 500 gram)

Tepung Gajah Tani

Tepung Gajah Tani

Brand tepung tapioka dengan logo gajah ini juga memiliki rasa yang tak kalah enak dengan merk yang lebih populer, seperti Rose Brand. Tingkat kekenyalan yang dihasilkan sangat tinggi sehingga pas digunakan sebagai bahan pembuatan bakso maupun cireng.

Kemasannya terbuat dari plastik yang cukup tebal sehingga tidak mudah sobek dan rusak. Produk ini jarang ditemukan di pasaran karena termasuk brand yang kurang populer. Meski begitu, konsumen tetap bisa melakukan pembelian secara online di beberapa marketplace ternama.

Daftar Harga Merk Tepung Tapioka Terbaik

Produk Tepung Tapioka Kemasan Harga
Bola Deli 500 gram Rp9.000
Rose Brand 500 gram Rp5.500
Gunung Agung 500 gram Rp5.500
Pak Tani Gunung 500 gram Rp6.500
Mocafine 500 gram Rp17.000
Ladang Lima 500 gram Rp16.000
Rumah Kelinci 1 kg Rp10.000
Lingkar Organik 500 gram Rp19.000
Liauw Tjoei Kang 1 kg Rp23.000
Liauw Liong Pit 1 kg Rp22.000
Tjap Tujuh Daun 500 gram Rp8.000
Cap Orang Desa 500 gram Rp10.000
MSH Rempah 500 gram Rp11.000
Bob’s Red Mill 623 gram Rp129.000
Sanghee 500 gram Rp12.000
Gajah Tani 500 gram Rp7.500

Harga yang disebutkan diatas dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu bergantung pada kebijakan masing-masing toko. Mungkin saja terjadi selisih harga antara toko yang satu dengan yang lain.

Selain itu, metode pembelian juga berpengaruh. Harga jual secara online di marketplace bisa berbeda dengan pembelian secara offline di pasaran.

Tips Cerdas Menyimpan Tepung Tapioka

Beberapa merk dari tepung tapioka dijual dengan kemasan yang cukup besar. Jika sisa tepung yang tak dipakai tidak disimpan dengan benar, bisa membuat kualitasnya menurun atau bahkan ada kutu yang masuk. 

Berikut ini adalah beberapa tips menyimpan tepung tapioka agar tetap awet adalah:

1. Simpan dalam Tempat yang Kering dan Tertutup

Simpan dalam Tempat yang Kering dan Tertutup

Simpan dalam Tempat yang Kering dan Tertutup

Tepung tapioka jika dibiarkan terkena udara luar bisa membuat tepung basi dan bau. Sebab itulah sebaiknya simpan sisa tepung kedalam wadah yang tertutup serta kedap udara. Setelah itu, letakkan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung agar jamur tidak tumbuh.

2. Pisahkan Tepung Tapioka Lama dan Baru

Pisahkan Tepung Tapioka Lama dan Baru

Pisahkan Tepung Tapioka Lama dan Baru

Mencampur tepung tapioka lama dengan yang baru akan membuat kualitasnya berkurang. Selain itu, aroma yang dihasilkan juga akan menyengat sehingga berpengaruh juga terhadap cita rasa yang dihasilkan.

Karena itu sebaiknya pisahkan antara tepung tapioka lama dan baru kedalam wadah yang berbeda. Hal ini bertujuan untuk menjaga mutu serta membuat kondisi tepung lebih awet.

3. Simpan dalam Freezer

Simpan dalam Freezer

Simpan dalam Freezer

Jika tidak disimpan dengan benar, maka tekstur tepung tapioka akan berubah. Dari yang awalnya halus menjadi bergerindil. Selain itu, tepung tapioka juga termasuk bahan makanan yang tidak bisa bertahan lama. Sebab itulah perhitungan jumlah pembelian agar tidak terdapat banyak sisa.

Jika ingin sisa tepung tapioka tidak berbau dan tahan lama, salah satu cara yang bisa dicoba adalah dengan menyimpannya ke dalam freezer di kulkas. Caranya, masukkan tepung tapioka ke dalam wadah tertutup lalu simpan dalam freezer selama kurang lebih 48 jam. 

Sesudah itu, pindahkan wadah yang berisi tepung tapioka tadi ke kulkas. Pastikan kondisi wadah tertutup rapat agar tidak ada air yang masuk.

Ada banyak merk tepung tapioka yang dijual di pasaran. Pilihlah brand terbaik yang sudah terbukti kualitasnya. Selain itu, pemilihan kemasan juga perlu diperhatikan agar tidak mubazir. Bila ingin mendapatkan harga rendah, lakukan pembelian secara online karena selisih harga yang lumayan.

Baca juga: