Pompa booster terbaik adalah jenis pompa yang memiliki tekanan dorong dan biasanya banyak dipakai. Hal ini dilakukan supaya mendapatkan air dalam jumlah besar dengan waktu singkat.

Secara umum, semua jenis pompa sebenarnya digunakan untuk distribusi air. Terutama jika jarak sumber air cukup jauh. Maka dibutuhkan alat bantu untuk mendistribusikannya hingga sampai pada tempat tujuan.

Misalnya, jika Anda memiliki rumah dengan 3 lantai, maka jenis alat ini sangat dibutuhkan. Terutama jika ingin proses distribusi air dari bawah ke atas tidak mengalami kendala.

Booster pump biasanya dipakai sebagai penambah tekanan pada profil tank ke setiap pipa dalam jumlah besar. Bahkan, ketika bekerja secara bersamaan sekalipun, alat ini juga tidak mengalami hambatan.

Instalasi setiap pipa akan menghubungkan setiap tangki ke beberapa kran air sekaligus. Namun, Anda perlu memahami beberapa informasi lain, misalnya fungsi, spesifikasi, hingga beberapa jenisnya.

Spesifikasi Booster Pump Terbaik

Pada dasarnya, setiap jenis pump akan memiliki spesifikasinya masing-masing. Ada pump otomatis, namun ada juga pump manual sehingga setiap merek akan memiliki kelebihannya dan keistimewaan sendiri.

Dari segi kapasitor maupun temperatur juga pasti akan berbeda. Kebanyakan jenis booster pump menggunakan temperatur air sekitar TF 900C. Sedangkan kapasitasnya memakai tekanan di angka 450 V.

Untuk kapasitas volume air sendiri juga cukup bervariasi. Ada jenis yang menggunakan kapasitas volume air 30 liter/menit hingga 60 liter/menit. Jadi sesuaikan saja dengan kebutuhan rumah.

Yang paling penting adalah booster pump mengonsumsi tenaga listrik rendah. Setiap jenis juga tentunya memiliki konsumsi berbeda-beda. Namun, kebanyakan pump menggunakan tenaga arus listrik 0.6, 0.98, 1.12 A.

Untuk harganya sendiri juga sangat bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Harga tergantung dari jenis serta spesifikasinya. Semakin baik spesifikasinya, maka harganya semakin tinggi.

Rekomendasi Pompa Booster Terbaik

Karena kebutuhan pump semakin besar, banyak produsen mulai menciptakan jenis atau merek baru. Tujuannya supaya masyarakat bisa mendapatkan sebuah pompa dengan kemampuan maksimal berharga murah.

1. Grundfos BMS

Grundfos BMS RekomendasiMerk

Grundfos BMS | Source: Shopee.co.id

Salah satu jenis pompa booster adalah Grundfos BMS. Model ini merupakan model baru dengan membawa teknologi baru. Salah satu teknologi tersebut adalah aplikasi osmosis terbalik.

2. Grundfos CMB 3-37 PM

Grundfos CMB 3 37 PM RekomendasiMerk

Grundfos CMB 3 37 PM | Source: Shopee.co.id

Secara teori, Grundfos CM akan memberikan tekanan air secara konstan. Artinya, dalam proses distribusi maka aliran air tidak akan terganggu fluktuasi, terutama kenaikan atau penurunan distribusi air.

Harga Grundfos CMB 3 37 PM Rp4.800.000 – Rp5.100.000

3. Grundfos CMBE 5-62

Grundfos CMBE 5 62 RekomendasiMerk

Grundfos CMBE 5 62 | Source: Tokopedia.com

Grundfos CMBE merupakan salah satu pompa booster terbaik yang saat ini ada di masyarakat. Dari segi penguatan, irigasi, hingga pengeringan air semuanya memiliki mekanisme yang sempurna.

  • Grundfos Jet Pumps JP-A & JP-D

Secara teori, jenis ini merupakan tipe sentrifugal tahap tunggal dan mampu menampilkan port hisap secara sempurna. Oleh sebab itu, jenis ini banyak dipakai di Indonesia.

Harga Grundfos CMBE 5-62 Rp22.500.000 – Rp26.500.000

4. HP Grundfos Wave SB-15

HP Grundfos Wave SB 15 RekomendasiMerk

HP Grundfos Wave SB 15 | Source: Tokopedia.com

Grundfos EB Gun menggunakan aplikasi pusat pivot dengan kemampuan unit HP sebagai tegangan utama. Dalam pemasangannya, Grundfos EB Gun biasanya dipasang secara vertikal supaya lebih optimal.

Harga Grundfos Wave SB-15 Rp4.500.000 – Rp5.300.000

Mengenal Beberapa Fungsinya

Secara teori, fungsi booster pump sendiri adalah untuk mendistribusikan air ke berbagai tempat. Dari sumber air, nanti air akan dialirkan melalui pipa-pipa menuju kran air tertentu.

Dari segi fungsi, alasan banyak orang menggunakan booster pump adalah karena lebih hemat. Biaya listrik yang digunakan pada alat ini jauh lebih rendah, namun efektivitasnya lebih baik.

Bahkan, booster pump tidak menggunakan mekanisme pressure switch. Namun, alat ini memakai sejenis bola magnet sebagai detektor pada setiap aliran air yang akan dialirkan ke pipa-pipa lain.

Mekanisme ini memberikan kelebihan yang tidak dimiliki oleh jenis pompa lain. Saat tidak ada aliran air, maka pompa tidak akan bekerja. Jadi lebih aman sekaligus lebih hemat.

Kelebihan Booster Pump Terbaik

Setelah Anda mengetahui fungsinya, maka Anda juga perlu mengetahui kelebihan booster pump. Secara umum, ada 3 kelebihan yang ditawarkan oleh booster pump mulai dari hemat listrik hingga struktur lebih baik.

1. Hemat energi

Dari segi penggunaan energi, maka alat ini jauh lebih hemat. Alasannya adalah mekanisme optimalisasi dorongan yang akan secara otomatis mati saat tidak ada aliran air.

2. Sistem pressure switch

Sistem pressure switch lebih dioptimalkan dengan cara menggunakan sebuah detektor tertentu. Tujuannya adalah supaya proses tekanan air jauh lebih optimal dan hanya berfungsi saat ada aliran air yang didorong.

3. Lebih aman

Pompa booster terbaik memberikan mekanisme keamanan yang sangat baik. Dengan mekanisme ini, tidak akan ada kebocoran pada bagian pompa. Seperti yang sudah diketahui, kebocoran membuat pompa cepat rusak.

Cara Mudah Memasang Pompa Booster

Jika sudah mengerti apa saja kelebihannya, maka sudah saatnya Anda memasangnya sendiri. Lalu, bagaimana cara memasang pompa booster sendiri di rumah tanpa menimbulkan kerusakan pada pipa?

1. Perhatikan posisinya

Untuk mendapatkan pompa booster terbaik, maka Anda perlu memperhatikan posisi pemasangannya. Hal ini sangat berguna supaya proses penyambungan listrik tidak mengalami kendala yang merugikan di kemudian hari.

2. Pahami sistem penyambungan

Salah hal penting dalam proses pemasangan adalah sistem penyambungan. Tujuannya supaya tidak ada air yang masuk dalam pompa. Anda bisa menggunakan selotip khusus untuk merekatkan setiap komponen.

3. Sistem kelistrikan

Terakhir, pahami sistem kelistrikan. Biasanya booster pump ini memiliki 3 tombol. Pertama adalah tombol keadaan mati, kedua sistem otomatis, terakhir adalah sistem operasi secara manual.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Dalam menggunakan pompa booster, maka Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal. Tujuannya selain untuk perawatan, namun juga supaya tidak ada masalah seperti kebocoran air yang masuk ke dalam pompa.

  1. Anda perlu teliti dalam melakukan instalasi. Lebih baik jauhkan dari kotoran supaya tidak ada gelembung udara, terutama saat proses melekatkan menggunakan selotip khusus untuk menyambungkannya.
  2. Perlu Anda pahami bahwa peletakan alat ini harus di tempat yang kering. Percikan air yang masuk ke dalam pompa akan merusak bagian mesin, terutama pressure switcher.
  3. Stop kran sangat diperlukan saat proses pemasangan pertama kali. Tujuannya adalah supaya mudah ketika dilakukan perbaikan, baik karena perawatan rutin atau karena ada kerusakan.
  4. Putus aliran listrik saat tidak sedang menggunakan pompa. Apalagi jika Anda membiarkannya dalam waktu lama. Hal ini bertujuan supaya konsumsi listrik rumah jauh lebih hemat.
  5. Pasang kabel arde untuk tujuan pencegahan. Hubungan arus pendek saat kesalahan penyambungan bisa merusak pompa. Bahkan pompa booster terbaik ini bisa berkarat dalam waktu lama.
  6. Buatlah jadwal khusus untuk merawatnya. Misalnya, lakukan pengecekan setiap 3 bulan sekali. Dengan begitu, kerusakan bisa diminimalisir dan Anda dapat segera memperbaikinya saat ada kerusakan.
  7. Jangan gunakan untuk aliran air panas atau cairan yang berbahaya lain. Menggunakan air panas bisa merusak komponen dalam, dan bahkan bisa membuatnya cepat berkarat.

Penggunaan alat ini sendiri sekarang sudah hampir dipakai oleh setiap orang. Manfaat besarnya cukup membantu distribusi air. Oleh sebab itu, pompa booster terbaik bisa memberikan kemudahan setiap saat.